Minggu, 28 Februari 2010

PENGANTAR PERBANKAN

PENGANTAR PERBANKAN



1 . SEJARAH PERBANKAN

Sejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zaman penjajahan Hindia Belanda. Pada saat itu terdapat beberapa bank yang memegang peranan penting di Hindia Belanda antara lain: De Javasche NV, De Post Paar Bank, De Algemenevolks Crediet Bank, Nederland Handles Maatscappij (NHM), Nationale Handles Bank (NHB), dan De Escompto Bank NV.Di samping itu, terdapat pula bank-bank milik pribumi, Cina, Jepang, dan Eropa lainnya. Bank-Bank tersebut antara lain: Bank Nasional Indonesia, Bank Abuah Saudagar, NV Bank Boemi, The matsui Bank, The Bank of China, dan Batavia Bank.Di zaman kemerdekaan perbankan di Indonesia bertambah maju dan berkembang lagi. Beberapa bank Belanda dinasionalisir oleh pemerintah Indonesia. Bank-bank yang ada di zaman awal kemerdekaan, antara lain:

a). Bank Negara Indonesia yang didirikan tanggal 5 Juli 1946 kemudian menjadi BNI 1946

b). Bank Rakyat Indonesia yang didirikan tanggal 22 Februari 1946. Bank ini berasal dari DE ALGEMENE VOLKCREDIET bank atau Syomin Ginko

c). Bank Surakarta MAI (Maskapai Adil Makmur) tahun 1945 di Solo.

d). Bank Indonesia di Palembang tahun 1946.

e). Bank Dagang Nasional Indonesia tahun 1946 di Medan.

2 . PENGERTIAN PERBANKAN

Menurut UU Perbankan no. 10 tahun 1998,Perbankan adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank,kelembagaan,kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya.





3 . ASAS,FUNGSI DAN TUJUAN PERBANKAN INDONESIA



*ASAS

Perbankan Indonesia dalam melaksanakan kegitannya berasaskan demokrasi ekonomi dengan menggunakan prinsip kehati.

*FUNGSI

Fungsi utama perbankan adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana masyarakat.

*TUJUAN

Perbankan Indonesia bertujuan menunjnag pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertubuhan ekonomi, dan stabilitas nasional ke arah peningkatan rakyat banyak.







4 . FUNGSI DAN PERANAN BANK



* Berdasarkan UU No. 10 Tahun 1998, fungsi bank di Indonesia adalah:

1. Sebagai tempat menghimpun dana dari masyarakat Bank bertugas mengamankan uang tabungan dan deposito berjangka serta simpanan dalam rekening koran atau giro.

2. Sebagai penyalur dana atau pemberi kredit Bank memberikan kredit bagi masyarakat yang membutuhkan terutama untuk usaha-usaha produktif.



*Peranan bank antara lain :

1. Agent of trust (agen kepercayaan)

2. Agent of development (agen pembangunan)

3. Agent of equallity (agen pemerataaan)

4. Agent of stabillitiy (agent stabilitas)

5. Agent of welfare (agen kesejahteraan)



5 . SUMBER DANA BANK



1. Berasal dari bank itu sendiri

a. Setoran modal dari pemegang saham

b. Cadangan-cadangan bank

c. Laba bank yang belum dibagikan



2. Berasal dari masyarakat

a. Giro (demand deposit)

b. Tabungan (saving deposit)

c. Deposito (time deposit)



3. Berasal dari lembaga lain

a. Kredit Likuidasi dari Bank Indonesia (KLBI)

b. Pinjaman antar bank

c. Pinjaman dari bank-bank luar negri

d. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)



6 . PENGGOLONGAN BANK



1. Berdasarkan fungsi

a. Bank Umum

b. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)



2. Berdasarakan kepemilikan

a. Pemerintah

b. Pemerintah Daerah

c. Swasta Nasional

d. Koperasi

e. Asing/Campuran



3. Berdasarkan bentuk hukum

a. Perusahaan Daerah

b. Persero

c. Perseroan Terbatas

d. Koperasi



4. Berdasarkan kegiatan usaha

a. Devisa

Dapat melakukan transaksi valuta asing

b. Non Devisa

Tidak dapat melakukan transaksi valuta asing



5. Berdasarkan pembayaran jasa

a. Berdasarkan bunga (konvensional)

b. Berdasarkan bagi hasil (syariah)